Mandi Bersih Paripurna dengan Puff
Assalamu'alaikum..
Setelah 7 purnama berlalu akhirnya...ngisi blog yang mungkin sudah berlumut.
Bismillah..
Moms, pernah ga sih ngerasa kurang bersih saat mandi ? Sudah pakai sabun ini, merk itu tapi kok masih berasa ada 'daki-daki' yang belum terangkat ya ?
Kalau dulu untuk membersihkan kotoran-kotoran dan daki-daki dari tubuh digunakan batu yang berwarna gelap seperti batu kali seukuran genggaman tangan. Gunanya agar tubuh bersih secara menyeluruh. Nah, zaman sekarang kayaknya udah jarang ya penggunaan batu semacam ini, nyarinya pun agak susah.
Alternatif lain yang fungsinya hampir sama adalah dengan menggunakan spons. Spons yang digunakan adalah spons mandi atau puff. Fungsi puff ini bukan hanya untuk memperbanyak busa. Puff ini juga mampu membersihkan tubuh secara menyeluruh loh, moms sampai ke sela-sela yg sulit dijangkau.
![]() |
Sumber foto : pribadi |
Berdasarkan pengalaman, saya termasuk yang kurang puas saat mandi hanya menggunakan tangan saat pengaplikasian sabun ke tubuh. Karena selepas mandi kok masih ada daki-daki yang keluar saat digosok menggunakan tangan. Sejak saat itu mulailah saya mencoba mandi dengan menggunakan puff ini. Awalnya agak kurang nyaman sih karena ga biasa, tapi saat selesai mandi terasa sekali perbedaannya. Kulit lebih licin, ga ada lagi sisa-sisa daki yang menempel, proses mandi menggunakan puff ini semacam proses eksfoliasi bagi sel-sel kulit mati yang biasanya menyebabkan kulit terlihat kusam. Menggunakan hand and body atau body cream juga terasa lebih maksimal hasilnya, menyerap sempurna ke dalam lapisan kulit.
Kulit juga makin cerah moms, bukan berarti bikin putih ya moms. Hanya saja mengembalikan kecerahan kulit, kulit jadi lebih cantik.
Untuk pemakaian puff ini saran saya jangan tiap hari ya..karena kemungkinan iritasinya ada. Penggosokan dengan puff ini apalagi kalau bahan puffnya kurang halus efeknya terkadang membuat agak sedikit perih, makanya harus pelan-pelan dan hati-hati juga nih moms. Jangan sampai melukai kulit ya.
Fungsinya yang juga sebagai eksfoliasi inilah yang tidak disarankan untuk dilakukan setiap hari, khawatir kulit bagian atas jadi terkikis. Dua hari sekali cukup.
Puff ini juga perlu dirawat moms agar bakteri-bakteri yang terangkat setelah mandi tidak menumpuk dan bersarang di dalam puff. Bagaimana cara merawatnya? Mudah saja moms, cukup dijemur di bawah sinar matahari langsung dan jangan disimpan di tempat yang lembab, saran saya lebih baik digantung ya moms, agar setelah mandi air-air yang ada di dalam puff tidak berkumpul di dalamnya.
![]() |
Sumber foto : pribadi |
Nah, Kalau moms lebih suka pakai apa nih? Puff atau tetap setia pakai batu ala puteri-puteri zaman dulu? bagaimana moms apa ada yang punya pengalaman serupa? Feel free to share ya moms..semoga bermanfaat.
Wassalam.
Comments
Post a Comment